JAKARTA, - Kasus harian Covid-19 di DKI Jakarta menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan. Karena hal itu, keterisian tempat tidur (BOR) rumah sakit di Jakarta naik menjadi 14 persen.
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua DPRD DKI Rani Mauliani meminta pemprov DKI fokus melakukan upaya untuk menekan angka BOR. Selain itu, ia meminta agar penerapan protokol kesehatan kembali diperketat.
"Ya rasanya memang masyarakat sudah sangat jenuh dengan situasi menakutkan dari pandemi. Bisa ditakar dari kita pribadi, rasanya pakai masker malah jadi lebih sesak, karena seakan ada dorongan penolakan atau kejenuhan dari otak kita ketika pakai masker," kata Rani kepada wartawan, Jumat (1/7/2022).
"Dan juga saat ini kondisi perekonomian baru mulai bangkit, banyak yang baru mulai kembali bekerja, sehingga mereka mungkin lebih berpikir harus bersiap melawan pandemi daripada melawan risiko kelaparan," sambungnya.
Meski demikian, ia meyakini kasus Covid-19 bisa dikendalikan sebagaimana penyakit flu biasa. Oleh karena itu, ia meminta pemerintah kembali fokus menangani Covid-19.
"Sepanjang yang saya tahu, virus yang sekarang ini memang mudah menular tapi juga masih dapat dikendalikan layaknya flu yang biasa. Untuk bisa menekan angka BOR RS tanpa harus melihat kurva paparan, harusnya sudah jadi concern dan regulasi utama dari pemprov," beber politikus Gerindra itu.
Lebih lanjut, ia meminta agar Pemprov mempekerketat prokes dan mensosialisasikan langkah yang harus diambil apabila mengalami gejala Covid-19.
"Terus memperketat prokes dan sosialisasi kepada masyarakat tentang hidup sehat dan langkah-langkah pertama bila terjadi reaktif pada diri sendiri dan lingkungan, ke mana atau bagaimana mereka mengatasinya sejak dini," pungkasnya.
